Lukas 15 : 8 – 10  

     Sukacita karena Menemukan yang Hilang

 Menurut kamus Alkitab, dirham adalah mata uang emas dari Persia yang beratnya kurang lebih delapan gram dan juga mata uang perak dari Yunani yang nilainya hampir sama dengan satu dinar. Itu berarti cukup berharga, sehingga kehilangan satu keping menjadi begitu berarti bagi perempuan dalam perumpamaan ini. Dengan cermat ia mencari hingga menemukannya dan sungguh bersukacita. Dalam konteks waktu itu, para pemungut cukai disebut “pendosa” tetapi Tuhan mau mendekati mereka. Kasih Tuhan yang ajaib menggapai dan memulihkan mereka dari perasaan terbuang atau terhilang, menjadi manusia yang berharga. Perumpamaan dirham yang hilang ini menegaskan kasih dan keseriusan Allah untuk mencari siapapun yang terhilang atau terhempas dari komunitasnya. Bagaimana dengan kita, pernahkah kita merasa tidak berdaya dan terpisah dari komunitas atau terhilang? atau melihat saudara yang lain juga mengalaminya? Ingat, Tuhan Yesus begitu mengasihi dan mengharapkan kita kembali kepadaNya.Jika Tuhan Yesus begitu bergembira menemukan kita. Pertanyaannya, bagaimana sikap kita menyambut kasih Tuhan yang besar itu? menutup diri atau membuka diri untuk diubahkan? Firman Tuhan ini mengingatkan, kita berharga sebab itu Tuhan rela turun ke dunia, mengambil jalan sengsara agar kita diselamatkan. Itu kabar sukacita tentang kerajaan Allah bagi kita.

Doa : Ya Bapa, tolong kami untuk tekun mencari dan menemukan sesama yang terhilang, Amin

Tinggalkan komentar

Sedang Tren